Sabtu, jadwal kami mengambil raport si Mas. Krucil yang
sudah duduk di kelas 5 SD ini Alhamdulillah nggak perlu dikhawatirkan secara
akademik. Hanya dia sering suka cerita2, ngobrol pas ngerjain LK, kata gurunya.
Kalau dia sih LKnya beres, tapi kasihan
temannya jadi nggak selesai. Hmm, jadi ingat dengan polah usilnya ngegangguin
si adik yang lagi asyik mewarnai atau main balok.
Nah, kebiasaan jelek saya nih, meski nilainya relative nggak
bermasalah, tetap aja mata saya menyusuri kekurangannya. Bukan apa2, tentu
karena saya ingin dia benar2 bisa untuk semua mata pelajaran. Nemu juga
nilai 73 untuk kerajinan tangan, dan 76 untuk IPS.
Lemah di Kerajinan tangan, cukup bisa dimaklumi. Bukan
karena saya nganggap ini nggak penting. Saya sebenenya pengin banget krucils
lebih kreatif, trampil dan telatan bikin kerajinan tangan, tapi apa daya, saya
sendiri nggak bisa dijadiin contoh untuk hal 1 ini. Ya udah. Kalau IPS, rasanya
saya pengin ngomel karena apa sih susahnya menghafal. Kalau niat dan rajin baca
harusnya bisa. Ups…stop ah, melihat kelemahan.
Kenapa susah ya untuk fokus melihat kekuatannya. Nilai 95
untuk bahasa Arab dan 90 untuk matematika sepertinya memang sudah seharusnya
begitu, tak perlu diperhatikan. Padahal saya pernah dapat pemahaman tentang
pentingnya fokus pada kekuatan.
Ada
sebuah penelitian, studi yang melibatkan 2 kelompok. Kelompok 1 adalah orang
dengan kecepatan membaca rendah, 85 kata/menit dan kelompok 2 adalah orang
dengan kecepatan membaca di atas rata2, 300 kata/menit. Kedua kelompok ini
kemudian diikutkan pada pelatihan Teknik Membaca Cepat selama 3 minggu.
Bagaimana hasilnya ? Kalau kita menganggap kelompok 1 yang
bisa meningkatkan kemampuan lebih baik, itu salah besar. Kecepatan membaca
kelompok 1 hanya naik 50 %, menjadi 134 kata/menit, dan kelompok kedua
menunjukkan peningkatan luar biasa 600 %, menjadi 1800 kata/menit.
Hasil studi ini menyadarkan kita bahwa kita akan mendapatkan
manfaat paling besar ketika mengembangkan diri dalam bidang yang memang menjadi
kekuatan kita. Sebagai ibu tentu saya ingin bisa mengarahkan usaha untuk
semakin berkembangnya kemampuan krucil di semua aspek, seluruh bidang
kehidupan, tapi yang harus diingat tentu adalah mengenali minat dan
kekuatannya. Bidang inilah yang harus mendapat perhatian lebih untuk bisa
mengembangkan dirinya secara optimal.
Jadi…sekarang cermati minat dan kekuatan krucil. Di situlah
kita harus fokus mengembangkannya !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar